HALONUSA.COM - Tahun Baru berlangsung di masa pandemi Covid-19, sejumlah negara di dunia membatalkan acara New Year's Eve.
Dampak Corona meluas seperti Omicron sehingga sejumlah negara membatalkan New Year's Eve.
Mengutip dari CNN Internasional, berikut daftar sejumlah negara batalkan acara tahun baru:
Atlanta, Amerika Serikat
Ibukota negara Bagian Georgia, Amerika Serikat membatalkan acara New Year's Eve, bahkan Underground Atlanta melaksanakan acara terkenal Peach Drop tidak jadi.
Batalnya acara perayaan tahun baru akibat meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di Atlanta.
"Meskipun kami sedih melewatkan pesta dan pertunjukan musik tahun ini, kami sangat bersemangat untuk membawa Peach Drop kembali tahun depan dan lebih baik dari sebelumnya. Tetap sehat semuanya!," tulis tweet itu pada Rabu (29/12/2021).
Yunani, Athena Membatalkan Acara New Year's Eve
Perayaan pergantian tahun di masa pandemi tidak semeriah tahun sebelumnya di Yunani, Athena.
Nyaris tidak ada pertunjukan kembang api atau bunyi-bunyian termasuk perangkat untuk memeriahkan New Year Eve.
Menteri Kesehatan Yunani, Thanos Plevris mengatakan, pemerintah meniadakan acara perayaan Natal dan Tahun Baru secara massal.
Walau demikian Menteri Kesehatan negara setempat meminta warga tetap memakai masker baik di ruangan maupun di luar ruangan saat pertemuan kecil-kecilan.
Terutama pada penggunaan fasilitas umum seperti angkutan umum, supermarket dan memakai masker ganda.
Aturan itu berlaku hingga 3 Januari 2022 bahkan membatasi jadwal buka tempat hiburan malam, seperti cafe, pub dan lainnya.
New Year's Eve Batal di Inggris
Wali Kota London Sadiq Khan mengatakan, rencana perayaan pergantian tahun di London, Inggris batal atau tidak ada sama sekali.
Sebab, lonjakan kasus Covid-19 di kota yang ia pimpin melonjak tinggi. "Kami telah mengambil keputusan sulit untuk membatalkan acara NYE kami di Trafalgar Square," mengutip pernyataan resmi di akun Twitter Khan, Senin (20/12/2021)
Biasanya acara New Year's Eve di Trafalgar Square bisa terlaksana bahkan lokasi itu mampu menampung 6.500 orang.
Sebagai ganti dari New Year Eve yakni dengan program televisi disiarkan pada tengah malam melalui kanal BBC One.
Jerman Membatalkan Perayaan Tahun Baru
Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Selasa, 21 Desember menyampaikan, bahwa Jerman memberlakukan kebijakan pembatasan kontak atau sosial.
Untuk mencegah penyebaran Covid serta melarang adanya pesta New Year's Eve.
Baca juga: Begini kronologi Satpol PP Blora Menendang Wajah Pemuda