Ceritahits.com - Ada banyak hal yang membuat kita merasa tidak nyaman dan takut menolak permintaan orang lain, seperti tidak mendapat masalah atau takut orang lain menolak.
Tetapi bersikap baik kepada orang lain atau selalu berusaha membuat orang lain bahagia juga bukan pola pikir yang baik. Karena lama kelamaan kamu akan merasa bertanggung jawab atas kebahagiaan orang lain dan kamu akan bisa mengorbankan diri sendiri.
Untuk berhenti menyenangkan orang, berikut adalah lima cara untuk menyingkirkan sifat-sifat jahat.
1. Kamu Harus Tabah
Hal pertama yang harus dilakukan jika ingin menghilangkan kebiasaan buruk dengan bersikap tegas pada diri sendiri dan orang lain. Kamu harus memiliki keberanian untuk mengatakan tidak kepada orang lain, karena kamu tidak harus menghabiskan seluruh waktu untuk menyenangkan orang lain. Mungkin itu akan membuat merasa bersalah, tetapi itu juga akan membuat kamu merasa bersalah atas kebahagiaan diri sendiri.
2. Ingat, Kamu Tidak Bisa Menyenangkan Semua Orang
Untuk menghilangkan perasaan buruk, kamu harus ingat bahwa tidak bisa menyenangkan semua orang. Jika harus terus menyenangkan semua orang, akan kehilangan diri sendiri dan kebahagiaan sendiri. Ini tidak berarti kamu egois, tetapi perlu mengingat apa yang harus diprioritaskan.
Seseorang mungkin merasa sakit hati jika menolak permintaan mereka, tetapi jika kamu dapat menjelaskan mengapa kepada mereka agar memahami. Jujurlah tentang apa yang kamu inginkan sehingga mereka dapat memahami dan menghargai keputusan itu.
4. Kamu Tidak Harus Merasa Bertanggung Jawab atas Kebahagiaan Orang Lain
Tak seorang pun kecuali dia yang bertanggung jawab atas kebahagiaan orang lain. Karena itu, kamu tidak perlu merasa terbebani dengan kebahagiaan orang lain. Kamu juga tidak perlu mengorbankan diri untuk itu.
5. Jangan Takut Dengan Komentar Orang Lain
Kita sering merasa tidak nyaman dan karenanya tidak berani menolak permintaan orang lain karena takut dinilai buruk oleh orang lain dan dihindari di klub. Kamu tidak perlu takut memberikan komentar.
Sebab pada akhirnya kamu akan tahu siapa teman sejatimu dan siapa yang bukan. Tidak apa-apa jika kamu menempatkan kepentingan sendiri di atas orang lain, tetapi jangan biarkan kebahagiaan kamu sendiri melupakan dirimu karena segala sesuatu memiliki bagiannya.
